Sunday, 4 September 2016

Perbedaan..

semakin ku berlari mengejarmu,
semakin berat ku tuk menerima kenyataan ini..

semakin ku ingin kau dekat denganku,
semakin tak kuasa aku tuk memandang wajahmu..

aku hanyalah serpihan debu
tak bisa berharap kau tuk sadar akan hadirku..

you stole my heart so deeply..
dan kini ku sadar sudah tak mudah hapus hadirmu dalam hatiku..

jurang perbedaan ini terlalu dalam
terlalu curam tuk ku daki, tuk gapai sosokmu..

Anganku...

semakin hati ini ingin ungkapkan rasa sesak di dada
semakin besar rasa takut ini melanda..

semakin besar rasa di hati ini ingin memilikimu
semakin nyata bahwa ini hanyalah semu belaka..


kau bagaikan bintang di langit nan jauh di sana
yang susah tuk ku gapai, bahkan hanya dalam anganku..

kau hanyalah mimpi indah dalam tidurku
kau hanyalah cerita cinta di kala lelapku..

ku semakin kehilangan akal pikiranku..
saat nyata kau bukanlah milikku..

hanya berharap keajaiban kan datang menghampiri kau ke sisiku...

Kala rindu menghampiriku..


sepi.. sepi sunyi sendiriku di sini
dan bayangmu selalu hadir dalam ingatanku..


senyummu, candamu, tawamu, dan tatapmu buatku rindu
rindu yang membara..
rindu yang menggelora..
rindu akan sosok hadirmu di sini, di sisiku..


hati ini tak kuasa tahan perasaan ini
perasaan di hati yang begitu bergejolak
rasa di hati yang belum bisa ku ungkapkan
rasa di hati yang tak bisa kusampikan kepadamu..

pada engkau sang pujaan hatiku...

kala rindu ini begitu membakar sukmaku..
kala rindu ini begitu tak tertahankan
ku selalu sebut dan selalu kuserukan namamu
berharap kau kan datang temani dalam kesunyianku


ya...
dalam hati ini berharap kau kan dengar isi hatiku

berharap kau kan tau apa rasaku padamu..
berharap kau kan tau kau slalu dalam pikiranku..

tuk kau pujaan hati..
rasa ini begitu menyesakkan dada.
sampai kanpankah harus ku tahan rasa ini...?